PKB Minta Pemerintah Serius Cari 3 Jemaah Haji yang Hilang di Makkah

M. Isa | Selasa, 01/07/2025 18:49 WIB
PKB Minta Pemerintah Serius Cari 3 Jemaah Haji yang Hilang di Makkah Mahdalena (Anggota Komisi VIII DPR RI FPKB). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Mahdalena, mendesak pemerintah melalui Kementerian Agama dan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk meningkatkan upaya pencarian terhadap tiga jemaah haji asal Indonesia yang dilaporkan hilang di Makkah.

"Saya sangat prihatin atas hilangnya tiga jemaah kita di Tanah Suci. Pemerintah harus serius, sigap, dan transparan dalam proses pencarian. Ini menyangkut nyawa dan keselamatan warga negara kita," ujar Mahdalena di Jakarta, Selasa (1/7/2025).

Menurut Mahdalena, pencarian harus melibatkan koordinasi yang erat dengan otoritas keamanan Arab Saudi, termasuk memanfaatkan teknologi pelacakan, kamera CCTV di area strategis, serta data pergerakan jemaah.

"Kita tidak bisa hanya mengandalkan laporan manual. Sudah saatnya ada sistem pelacakan yang lebih modern, dan pemerintah wajib mengevaluasi sistem manajemen pergerakan jemaah secara menyeluruh," tegasnya.

Mahdalena juga meminta agar keluarga para jemaah yang hilang mendapatkan informasi yang jelas, rutin, dan tidak simpang siur. Selain itu, ia mengingatkan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap sistem bimbingan dan pendampingan jemaah, terutama bagi lanjut usia atau yang memiliki keterbatasan fisik dan mental.

"Setiap jemaah adalah tanggung jawab negara. Kita tidak boleh anggap sepele hal ini. Komisi VIII akan terus memantau dan meminta laporan perkembangan dari Kementerian Agama secara berkala," tutup Mahdalena.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa tiga jemaah haji Indonesia hilang dari pemondokan mereka di Tanah Suci. Petugas haji yang berada di lapangan telah melakukan upaya pencarian, termasuk menelusuri lokasi-lokasi umum yang biasa dikunjungi jemaah.

Kasus ini kembali menyoroti pentingnya pendampingan khusus bagi jemaah lanjut usia dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti demensia. Komisi VIII DPR RI pun menyatakan akan mengevaluasi sistem penyelenggaraan haji, termasuk mekanisme skrining kesehatan dan pendampingan jemaah lansia.

Pihak Kemenag sendiri belum memberikan keterangan resmi terkait perkembangan terbaru dari pencarian tiga jemaah tersebut. Namun petugas haji Indonesia di Arab Saudi dikabarkan terus melakukan pencarian secara intensif.

 

TAG : PKB , DPR RI