PKB Ajak 40 Ribu Santri Jalan Sehat Sarungan di Jember

Ahmad Zubaidi | Minggu, 03/11/2019 09:06 WIB
PKB Ajak 40 Ribu Santri Jalan Sehat Sarungan di Jember Panggung utama jalan sehat sarungan dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional 2019 di Jember (foto Radarbangsa/AL)

JEMBER, RADARBANGSA.COM - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Jember, Jawa Timur kembali mengulang sejarah suksesnya jalan sehat sarungan dalam rangka perayaan Hari Santri Nasional (HSN) 2019, Minggu 3 November 2019. Acara tersebut digelar di Alun-alun Kabupaten Jember.

PIC acara, Syaiful Bahri Anshori mengatakan, untuk mengulang suksesnya acara jalan sehat sarungan 2017 yang lalu, panitia melibatkan struktur partai sampai ke ranting dan pengurus NU sampai jajaran terbawah.

“Acara ini rutin tiap tahun. Ada 40 ribu lebih santri yang ikut. Jember ini juga lokasi pengukuhan Ketum (DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar) sebagai Panglima Santri,” kata Syaiful di lokasi acara.

Akan tetapi, lanjut Syaiful, Gus Muhaimin berhalang hadir dalam acara tersebut lantaran berbarengan dengan kegiatan lain di luar daerah. Namun Syaiful memastikan antusiasme seluruh peserta tetap terjaga hingga akhir acara.

“Alhamdulillah tahun ini ada Pak Halim (Abdul Halim Iskandar), ini adalah kunjungan perdana beliau ke Jember,” terang Anggota DPR RI dari Dapil Jatim IV ini.

Untuk memberikan semangat kepada peserta, Syaiful telah menyediakan berbagai macam hadiah dan jumlah total bernilai diatas ratusan juta, peserta di pastikan lebih banyak karena woro-woro atau kabar ini telah sampai ke desa-desa pelosok kampung se-Jember.

Lewat kegiatan ini, Syaiful ingin menunjukkan bahwa masyarakat Jember tidak hanya di kenal kota tembakau dan kota karnaval, namun juga layak menjadi kota santri, selain jumlah pondok pesantren yang tumbuh dan berkembang di mana-mana.

"Jember layak disebut kabupaten santri selain itu banyak tempat wisata religius seperti pondok pesantren Al-Qodiri tiap malam Jumat manis ribuan warga dari berbagai kecamatan, kabupaten, kota ataupun provinsi datang, begitu pula dengan pusara Kiai Ahmad Shiddiq di sana banyak peziarah datang dan lainnya," pungkasnya.