Wamenkeu Ungkap Upaya Pemerintah Siapkan Kebijakan PEN

M. Isa | Sabtu, 03/04/2021 16:00 WIB
Wamenkeu Ungkap Upaya Pemerintah Siapkan Kebijakan PEN Gedung Kemenkeu RI (foto: kemenkeugoid)

RADARBANGSA.COM - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menjelaskan upaya Pemerintah menyiapkan kerangka kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional(PEN) atau bisa disebut Game Changer.

Menurut Suhaha ada 3 poin utama dalam kerangka kebijakan tersebut adalah intervensi kesehatan, survival and recovery kit dan reformasi struktural.

“Game changer yang pertama adalah intervensi kesehatan. Vaksinasi gratis adalah salah satu bentuknya. Kedua, APBN akan tetap fleksibel menjadi alat pemulihan ekonomi. Yang ketiga itu reformasi struktural, undang-undang cipta kerja, penyediaan lapangan kerja, lalu kalau sekarang kita membuat berbagai macam reformasi itu tujuannya adalah supaya Indonesia menjadi lebih baik di masa yang akan datang,” kata Wamenkeu dalam keterangan persnya, Sabtu 3 April 2021.

Wamenkeu menyampaikan, Pemerintah juga memberikan dukungan untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan korporasi. Selain subsidi bunga untuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan non KUR,  Pemerintah juga menyediakan penjaminan bagi perbankan untuk pinjaman UMKM dan korporasi.

“Ini semua adalah bantalan yang disiapkan oleh pemerintah supaya kegiatan ekonomi ada confidence baru. Pengusaha confidence untuk meminjam ke bank, bank confidence untuk menyalurkan kredit, dijamin oleh pemerintah," ungkapnya.

Dalam konteks tersebut, PEN akan terus dilakukan dengan angle utama memperkuat konsumsi masyarakat. Ini berarti PEN akan digelontorkan terus untuk memperbaiki konsumsi masyarakat, memperkuat dan mendorong konsumsi pemerintah, serta mendorong investasi sektor publik.

“Kami dengan BI dengan OJK dengan LPS, kita melakukan sinergi otoritas fiskal, moneter, legislatif dan juga masyarakat. Ini kunci penting ibu bapak pengusaha, dunia usaha yakin bahwa kami dari otoritas fiskal, moneter, legislatif dan juga masyarakat memperhatikan terus kondisi ekonomi," tutupnya.