Ketua DPR RI Bersyukur Indonesia Berstatus Endemi COVID-19, Berkat Istimewa di Iduladha

Rahmad Novandri | Jum'at, 23/06/2023 23:15 WIB
Ketua DPR RI Bersyukur Indonesia Berstatus Endemi COVID-19, Berkat Istimewa di Iduladha Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta. (Foto: layarberitacom)

RADARBANGSA.COM - Ketua DPR RI, Puan Maharani mengungkapkan rasa syukurnya menyusul pencabutan status pandemi COVID-19 di Indonesia. Menurutnya, perubahan status dari pandemi menjadi endemi untuk virus COVID-19 itu menjadi berkat istimewa dalam momen perayaan Iduladha 2023. 

"Iduladha merupakan waktu untuk merayakan kebersamaan dan berbagi kasih sayang dengan sesama. Dalam momen ini, perubahan status COVID-19 menjadi endemi memberikan harapan baru bagi kita semua. Ini adalah berkat istimewa yang perlu kita syukuri," ujarnya dilansir dari laman resmi DPR RI, Jumat, 23 Juni 2023.

Perubahan status pandemi menjadi endemi pun dinilai menjadi bukti bahwa Indonesia telah mencapai tingkat pengendalian yang baik dalam menghadapi virus COVID-19. Puan menyebut, umat Islam kini bisa merayakan momen Iduladha dengan lebih tenang dan aman.

"Jika kembali mengingat awal pandemi lalu, kita merayakan hari raya dengan penuh kekhawatiran. Ada banyak batasan yang harus dilakukan demi mengurangi penyebaran virus COVID-19. Masa-masa itu cukup berat," ungkap Puan.

Ditambahkannya, perubahan status pandemi COVID-19 menjadi endemi juga membuktikan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang tangguh dan kuat. Puan memberi apresiasi untuk semua pihak yang telah bergotong royong menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia.

"Keberhasilan Indonesia keluar dari pandemi adalah berkat kerja bersama. Baik ketangkasan Pemerintah yang didukung oleh seluruh elemen bangsa, termasuk DPR dari sisi anggaran dan pengawasan," imbuh Politis PDI-Perjuangan ini.

Di sisi lain, perubahan status pandemi menjadi endemi juga dinilai memberikan harapan untuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Dengan dicabutnya status pandemi COVID-19, Puan berharap masyarakat bisa kembali menjalani hidup secara normal beradaptasi dengan kondisi pasca-Covid.

"Tanpa adanya pembatasan yang ketat, pastinya hal tersebut akan berpengaruh pada peningkatan kualitas sosial ekonomi masyarakat yang akan memberikan dampak positif, serta akan berpengaruh baik bagi perekonomian Indonesia," tukasnya.

Puan mengatakan, pemulihan ekonomi yang stabil sangat penting untuk mengatasi dampak jangka panjang pandemi COVID-19. Oleh karena itu, ia menekankan agar pelaku usaha dan pelaku bisnis di sektor-sektor yang terdampak COVID-19 dapat lebih fokus pada strategi pemulihan dan rencana bisnis jangka panjang setelah Indonesia memasuki endemi.

"Status endemi memberikan keyakinan kepada pelaku bisnis dan investor untuk mengambil langkah maju dalam memulihkan perekonomian," tutur Puan.