BNPB Catat 230 Rumah Rusak Berat Pascagempa di Laut Flores

Rahmad Novandri | Selasa, 14/12/2021 22:21 WIB
BNPB Catat 230 Rumah Rusak Berat Pascagempa di Laut Flores Pagar Sekolah roboh di Flores akibat gempa bumi, Selasa (14/12). (Foto: BNPB)

RADARBANGSA.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sebanyak 230 rumah di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami rusak berat setelah gempa bumi di Laut Flores, Nusa Tenggara Timur dengan magnitudo 7,4 pada Selasa, 14 Desember 2021 pagi.

Selain rumah warga, sejumlah fasilitas umum juga mengalami kerusakan diantaranya satu unit gedung sekolah, dua bangunan tempat ibadah dan satu rumah jabatan kepala desa. Laporan tersebut disampaikan Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya.

"Laporan visual yang didapatkan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Selayar, kerusakan tersebut terpantau, mulai dari bangunan pagar beton, dinding hingga atap rumah warga," ujarnya.

Dipaparkannya, gempa bumi pagi tadi terasa di tiga provinsi, yakni Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) seperti Kabupaten, Flores Timur, Kabupaten Sikka, Kabupaten Lembata, Kabupaten Manggarai, Kabupaten Nagekeo, Kabupaten Kepulauan Selayar, Kabupaten Buton, Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Sabu Raijua, Kota Bau Bau dan Kabupaten Manggarai Barat.

Kemudian Kota Makassar dan Kabupaten Selayar di Provinsi Sulawesi Selatan dan Kabupaten Muna di Sulawesi Tenggara.