ESDM: Transisi ke Energi Baru Pilihan Mutlak

Anata Lu’luul Jannah | Selasa, 27/04/2021 11:15 WIB
ESDM: Transisi ke Energi Baru Pilihan Mutlak Sektor EBT (Foto: Katadata)

RADARBANGSA.COM – Pemerintah menegaskan bahwa Indonesia benar benar terdesak untuk beralih ke Energi Baru Terbarukan (EBT).

Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menjelaskan transisi ini diperlukan untuk membantu menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29 persen di tahun 2030 dan mengerem kenaikan suhu tidak lebih dari 2 derajat celcius.

"Presiden (Jokowi) minggu lalu sudah menyampaikan transisi energi. Saya kira tidak ada pilihan yang lain untuk tidak menyukseskan," kata Dadan dalam webiner daring belum lama ini.

Dalam lima tahun terakhir, EBT dinilai telah menunjukan perkembangan signifikan dalam memberikan sumbangsih terhadap ketenagalistrikan, penggunaan bahan bakar hingga pemanfaatan secara langsung.

"EBT tidak hanya digunakan untuk listrik, tapi juga bahan bakar. Ada juga yang tidak masuk dua-duanya. Tapi bisa digunakan secara langsung dalam bentuk heat (panas)," jelasnya.

Sebagai informasi, pemerintah menargetkan bauran EBT sebesar 23 persen di tahun 2025 dimana pada akhir tahun 2020 lalu telah mencapai 11,3 persen.

Pemerintah berjanji akan mengakselerasi potensi EBT yang cukup lengkap dan tersebar merata di seluruh Indonesia.

TAG : Energi Baru , EBT

Berita Terkait :