IKM Diminta Kolaborasi Dengan E-Commerce

Anata Lu’luul Jannah | Kamis, 18/06/2020 13:56 WIB
IKM Diminta Kolaborasi Dengan E-Commerce lustrasi Online Shopping (Doc: Money Crasher)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah yang dalam hal ini adalah Kementerian Perindustrian (Kemenperin) ingin lebih memacu pengembangan industri kecil dan menengah (IKM) melalui platform e-commerce untuk menggantikan cara penjualan offline yang sulit dilakukan di masa pandemi Covid-19.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, saat ini merupakan momentum yang tepat untuk mempercepat transformasi digital. Sebab, transaksi produk mengalami perubahan dengan penetapan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Penjualan produk yang sebelumnya didominasi transaksi offline beralih ke online.

“Dengan adanya social distancing yang dilakukan masyarakat untuk menghindari penyebaran Covid-19, transaksi di e-commerce mengalami peningkatan. Selain itu, pemerintah dan platform e-commerce juga berperan dengan menginisiasi kampanye belanja dari rumah,” tuturnya di Jakarta, Rabu 17 Juni 2020.

Sementara itu, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka Kemenperin Gati Wibawaningsih menjelaskan, Kemenperin bekerja sama dengan ekosistem digital di Indonesia untuk mewujudkan dukungan bagi IKM di tanah air melalui program E-Smart.

“E-Smart IKM bekerja sama dengan seluruh ekosistem digital di antaranya adalah Bukalapak, Tokopedia, Shopee, Blibli, Blanja, Ovo, Dana dan Imoji. Selain itu juga melibatkan berbagai macam perusahaan pendukung seperti Si-Cepat dan JNE,” paparnya.

Gati menyampaikan, IKM yang menjadi bagian kampanye #SemuanyaAdaDisini juga akan mengikuti program e-Smart IKM serta memperoleh pelatihan, pendampingan, dan fasilitasi untuk meningkatkan cakupan pemasarannya secara online.

“IKM memperoleh benefit berupa pembinaan yang berkesinambungan, juga setelah #SemuanyaAdaDisini selesai,” ujar Gati.

Seiring dengan Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia, Kemenperin ikut berkontribusi dengan menggelar kampanye #SemuanyaAdaDisini yang akan berlangsung pada 1-15 Juli 2020. Adapun sektor IKM yang menjadi target program tersebut antara lain yang menghasilkan produk makanan dan minuman dalam kemasan, produk herbal, olahan bumbu masak, furnitur, fesyen, masker nonmedis dan alas kaki, aksesoris dan perhiasan, serta kosmetik dan beberapa produk lainnya.

 

 

TAG : IKM , E-Commerce

Berita Terkait :