Menteri PANRB Sebut Perempuan Harus jadi Pilar Utama Indonesia Emas 2045

Rahmad Novandri | Minggu, 13/04/2025 18:09 WIB
Menteri PANRB Sebut Perempuan Harus jadi Pilar Utama Indonesia Emas 2045 Rini Widyantini (Menteri PAN RB). (Foto: KemenPAN RB)

RADARBANGSA.COM - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini mengatakan bahwa kepemimpinan perempuan bukan hanya menjadi pelengkap saja, tapi menjadi pilar utama dalam perubahan untuk menentukan arah menuju Indonesia Emas 2045.

"Kepemimpinan perempuan adalah kekuatan kolaboratif yang menyatukan kompetensi, empati, dan orientasi perubahan. Inilah semangat yang akan membawa birokrasi menuju Indonesia Emas 2045," kata Rini dilansir dari antaranews, Minggu, 13 April 2025.

Lebih lanjut dijelaskannya, dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029, peran perempuan ditegaskan sebagai salah satu prioritas utama. Saat ini perempuan masih menghadapi berbagai tantangan dalam berkarir sebagai birokrat, mulai dari rendahnya representasi dalam JPT, bias budaya dan gender, persepsi bahwa perempuan kurang cocok memimpin, hingga keterbatasan akses pada sistem mentoring dan kebijakan pendukung karier.

"Peran ganda sebagai ASN dan ibu rumah tangga juga masih belum terakomodasi dengan baik dalam lingkungan kerja. Semua ini menuntut perhatian dan harus terus kita jawab dengan kebijakan dan praktik nyata," ungkapnya.

Rini menyampaikan bahwa berbagai studi membuktikan organisasi yang dipimpin oleh perempuan, khususnya yang memiliki keterwakilan 30 persen ke atas dalam posisi strategis, memiliki peluang 12 kali lebih besar untuk mencapai kinerja puncak. 

Untuk itu, Rini berharap Ikatan PIMTI (Pimpinan Tinggi) Perempuan Indonesia bukan hanya sekadar ruang silaturahmi, tapi harus menjadi ekosistem yang sangat strategis dan berperan krusial dalam menjadi penggerak kolaborasi antar-instansi.

"Mari kita rawat sinergi ini, perkuat langkah bersama, dan dorong lebih banyak perempuan untuk memimpin dan menginspirasi. Indonesia Emas 2045 hanya bisa dicapai jika kita membangun birokrasi yang tidak hanya cerdas, tapi juga adil dan setara," ujar Rini.


Berita Terkait :