Gus Imin meresmikan Posko Perubahan di Kawedanan, Magetan, Jawa Timur, Sabtu (14/10). (Foto: istimewa)
RADARBANGSA.COM - Calon Wakil Presiden (Cawapres) RI, Muhaimin Iskandar atau Gus Imin meresmikan Posko Perubahan untuk pemenangan pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) RI tahun 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN. Posko Perubahan tersebut berlokasi di Kawedanan, Magetan, Jawa Timur.
Dalam sambutannya saat peresmian, Gus Imin menyampaikan bahwa Posko Perubahan ini sebagai wujud dari cita-cita untuk membawa Indonesia menjadi lebih baik. Adapun Posko Perubahan ini merupakan pemberian dari seorang pengusaha bernama Embing.
"Kita juga akan terus mengawal cita-cita pak Embing dan teman-teman Rumah Perubahan ini, di sini di Magetan ini untuk terus menjadi agenda nasional kita," kata Gus Imin, Sabtu, 14 Oktober 2023.
"Insya Allah Rumah Perubahan ini menjadi dorongan kita semua untuk berubah lebih adil, makmur dan sejahtera," harap Gus Imin.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengungkapkan, Posko Perubahan yang diberikan oleh Koh Embing ini menjadi tempat berkumpulnya semua komponen bangsa.
"Alhamdulillah, Pak Embing sebagai pengusaha menggalang, mempromosikan Posko Perubahan yang baru saja saya resmikan. Posko Perubahan ini di dukung oleh seluruh komponen terutama pilar lintas iman dan agama," ujar Gus Imin.
Untuk itu, Gus Imin mendorong agar Posko Perubahan ini dibuat lebih banyak lagi. Posko Perubahan tersebut, lanjut Gus Imin, menjadi tempat mengawal Bhinneka Tunggal Ika.
"Di rumah perubahan ini lah, kami gerakkan potensi kemenangan AMIN. Kedua, merajut tali persaudaraan Bhinneka Tunggal Ika," tukasnya.
"Sekaligus, menjadi inspirasi yang menurut pak Embing secara nasional kita akan dorong Posko Perubahan dibuat dimana-mana. Pak Embing punya tempat dibeberapa tempat, di Tasikmalaya, di Garut, di beberapa tempat yang insya Allah menjadi Posko-posko Perubahan Bhinneka Tunggal Ika," harap Gus Imin.
Diketahui, peresmian Posko Perubahan diawali dengan pemotongan pita berwarna hijau oleh Gus Imin. Setelah itu, kain penutup baliho terbuka dan menunjukkan baliho bergambar Anies Baswedan bersama Gus Imin.
