Wujudkan Politik Kesejahteraan, Gus AMI Ungkap 4 Langkah Fundamental

Ahmad Zubaidi | Kamis, 18/03/2021 12:05 WIB
Wujudkan Politik Kesejahteraan, Gus AMI Ungkap 4 Langkah Fundamental Gus AMI memberikan sambutan saat launching buku Negara dan Politik Kesejahteraan (foto Radarbangsa/TAP)

RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua DPR RI Bidang Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Kokesra) Abdul Muhaimin Iskandar atau karib disapa Gus AMI memaparkan 4 langkah fundamental mewujudkan visi politik kesejahteraan.

Paparan itu disampaikan Gus AMI saat melaunching buku berjudul Negara dan Politik Kesejahteraan di Aula Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 Maret 2021 secara virtual.

Pertama, negara harus menjadikan sistem jaminan sosial dalam arti yang sesungguhnya sebagai apa yang disebut dengan backbone kesejahteraan dalam jangka pendek maupun panjang.

“Di tengah masa pandemi, program-program semacam perlindungan sosial tampaknya bisa menjadi solusi alternatif dalam menekan dan meminimalisasi dampak yang ditimbulkan akibat pandemi,” kata Gus AMI.

Kedua, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyebut komitmen politik kesejahteraan harus dimulai dengan pemenuhan hak dasar warga negara melalui pembangunan berbasis sumber daya produktif perekonomian sebagai penopang sistem jaminan sosial.

“Negara tidak boleh hanya mendorong equality of opportunity (pemberian kesempatan yang sama), tetapi juga harus aktif menegakkan keadilan sosial,” ungkapnya.

Ketiga, lanjut Gus AMI, politik kesejahteraan selalu berpijak pada asas bahwa pertumbuhan ekonomi berserta hasil-hasil pembangunan yang dilahirkan harus berorientasi pada pemerataan ekonomi yang berkeadilan.

“Lalu yang keempat, menciptakan pemerintahan yang kuat dan responsif terhadap persoalan-persoalan publik. Langkah ini bisa dimulai dengan penciptaan inovasi-inovasi pelayanan publik di seluruh altar birokrasi negara,” ujarnya.

Seluruh gagasan visi itu tertuang dalam buku karya Gus AMI. Dia berujar, buku Negara dan Politik Kesejahteraan merupakan jawaban atas banyaknya aspirasi, kritik, dan juga masukan dari masyarakat selama dia menjadi Wakil Ketua DPR RI bidang Kokesra.

“Saya ini menjadi Wakil Ketua DPR RI bidang kesejahteraan rakyat yang ketiga. Mulai 1999, 2004, lalu sekarang ini. Makanya judul bukunya Negara dan Politik Kesejahteraan sebagai pertanggungjawaban saya selama menjadi wakil ketua bidang kesejahteraan rakyat,” kata Gus AMI.


Berita Terkait :