Syukron Siap Kawal Pengembangan BUMDesa

Rahmad Novandri | Selasa, 09/03/2021 23:14 WIB
Syukron Siap Kawal Pengembangan BUMDesa Sekretaris FPKB DPRD DIY Syukron Arif Muttaqin (tengah) sedang memberikan sambutan dalam acara pelatihan BUMDesa di Kelurahan Sumberadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Senin (8/3). (Foto: Syukron AM)

RADARBANGSA.COM - Sekretaris Fraksi Kebangkitan Bangsa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Istimewa Yogyakarta Syukron Arif Muttaqin menyatakan siap mengawal pengembangan badan usaha milik desa (BUMDesa) di DIY agar bisa lebih maju. Sebab, dengan BUMDesa yang maju, akan mampu memberikan kontribusi pada pembangunan di kelurahan yang ada.

”Salah satu indikator majunya sebuah kalurahan bisa dilihat dari keberadaan BUMDesa-nya. Kalau BUMDesa-nya maju, bisa dipastikan kalurahannya juga maju,” ujar Syukron saat memberikan sambutan pada pelatihan BUMDesa Kelurahan Sumberadi di aula balai kelurahan Sumberadi, Senin, 8 Maret 2021.

Pelatihan BUMDesa Kelurahan Sumberadi ini diikuti oleh pengurus BUMDesa, perangkat kelurahan, tokoh masyarakat dan karang taruna kelurahan. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Biro Pemberdayaan Masyarakat (Bermas) Pemda DIY dan DPRD DIY. Dijelaskan Syukron, BUMDesa merupakan salah satu lembaga yang diharapkan menjadi penopang pendapatan desa selain dana desa dan anggaran desa. Dicontohkan, beberapa BUMDesa di Sleman sudah mampu memberikan kontribusi cukup signifikan untuk pendapatan desa.

”Saya contohkan yang paling dekat saja BUMDesa Tridadi Makmur (RM. Puri Mataram, Redi) sudah mampu memberikan pendapatan hingga ratusan juta untuk desa. Nah, saya kira Sumberadi juga mampu,” seru pria yang menjadi anggota Komisi D ini.

Selain bisa menjadi penopang pendapatan desa, keberadaan BUMDesa yang maju juga bisa menjadi wadah untuk pemberdayaan masyarakat di wilayah kelurahan setempat. ”Kalau BUMDesa-nya maju, bisa merekrut sumberdaya masyarakat dan potensi yang ada di kalurahan ini. Terutama terkait tenaga kerja bisa merekrut masyarakat lokal. Bahkan, potensi yang ada bisa bisa ditampung disitu,” paparnya.

Untuk itu, Syukron berharap pemerintah kelurahan Sendangadi untuk lebih mendorong pengelola BUMDesa yang ada untuk menggali potensi yang ada bisa dikembangkan lagi. ”Setiap kalurahan punya potensi masing-masing. Dan saya yakin Sumberadi punya banyak potensi yang belum dikembangkan saja. Dan saya siap untuk mendukung apa yang dibutuhkan oleh Sumberadi,” tandasnya.

Lurah Sumberadi, Hadi Sunyoto mengaku berterima kasih atas program pelatihan BUMDesa yang diberikan. Diakui, selama ini BUMDesa di Sumberadi memang belum bisa menjadi andalan untuk pendapatan kelurahan. ”Kemarin yang sudah dikerjakan adalah tentang aktivitas pengelolaan sampah. Tapi ini belum sepenuhnya sesuai yang diharapkan,” paparnya.

Kedepan, lanjut Hadi, pihaknya akan mendorong pengelola untuk membuka unit usaha baru yang akan menjadi fokus garapan BUMDesa. ”Kita sudah memiliki gambaran akan melakukan pengembangan di sektor wisata dan kuliner. Tempatnya sudah kita siapkan. Hanya butuh proses pelaksanaan dan penyiapan infrastrukturnya,” tandasnya. (rif)


Berita Terkait :