Legislator PKB Minta Pemerintah Ciptakan Lapangan Kerja Bagi Pahlawan Devisa

Rahmad Novandri | Senin, 22/06/2020 23:25 WIB
Legislator PKB Minta Pemerintah Ciptakan Lapangan Kerja Bagi Pahlawan Devisa Jazilul Fawaid (Wakil Ketua MPR RI). (Foto: istimewa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop dan UKM) untuk membuat skema khusus UMKM bagi para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang ke Indonesia.

Hal tersebut dinyatakannya merespons pernyataan Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo yang menyampaikan bahwa 144.327 PMI telah kembali ke tanah air. Sebanyak 103 ribu PMI telah berada dikampung halamannya masing-masing.

"Kredit UMKM saat ini masih banyak belum terserap. Nah ini bisa jadi solusi dengan adanya skema khusus UMKM bagi purna pekerja migran," kata Gus Jazil, sapaan akrabnya di Jakarta, Senin, 22 Juni 2020.

Legislator Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menuturkan, pemerintah harus mengantisipasi bertambahnya pengangguran di Indonesia dengan kembalinya para pahlawan devisa Indonesia tersebut. "Jangan sampai, kepulangan mereka (PMI) malah justru menambah angka pengangguran di Indonesia," ujarnya.

Gus Jazil menjelaskan, selain skema tersebut pemerintah juga perlu menyiapkan skema khusus untuk menangani dampak dari kepulangan para Pekerja Migran Indonesia dari berbagai negara itu. “Semestinya Kemnaker dan BP2MI harus menyiapkan beberapa program khusus. Mereka kita sebut sebagi pahlawan devisa, mestinya kita sambut kepulangan mereka layaknya pahlawan, kita sambut dengan menyiapkan program khusus juga," tegasnya.

Namun, menurut Wakil Ketua Umum DPP PKB itu, kepulangan para pekerja migran menyisakan dilema. Pertama, ada sebagian dari pMI yang diharuskan pulang karena habis kontrak dan tidak diperpanjang.

Kedua, sambungnya, menjadi tugas berat pemerintah karena di dalam negeri sendiri sudah terjadi gelombang PHK besar-besaran akibat beberapa perusahaan terdampak Pandemi COVID-19. Untuk itu, Gus Jazil meminta pemerintah segera mencarikan solusi bagi mereka yang sudah pulang ke tanah air.

"Pemerintah harus memiliki solusi untuk Pekerja Migran Indonesia yang terpaksa pulang. Sebagian besar dari mereka selama ini menjadi tulang punggung keluarganya di kampung. Jika mereka tidak bekerja, maka pasti berdampak pada ekonomi keluarga dan secara kesuluruhan akan berdampak pada meningkatnya angka pengangguran di Indonesia," tandasnya.


Berita Terkait :