Polisi Ungkap Pelaku Perusak kantor NU di Magelang, Alumni Pelatihan Poso

| Selasa, 30/10/2018 18:25 WIB
Polisi Ungkap Pelaku Perusak kantor NU di Magelang, Alumni Pelatihan Poso Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono. doc. istimewa

SEMARANG, RADARBANGSA.COM- Pihak kepolisian terus mendalami pelaku aksi pelemparan batu ke kantor Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Salam, Magelang pada tanggal 26 Oktober 2018.

Setelah melakukan pelemparan batu ke kantor NU, pelaku pada hari pada Sabtu dini hari, 27 Oktober 2018, juga melakukan perusakan di ruang Sakristi Kapel Tyas Dalem Desa Mandungan, Srumbung, Gedung SMK Pangudi Luhur di Muntilan, Gereja Santo Antonius, Muntilan dan Gedung DPC PDI Perjuangan Magelang.

Pelakunya NA (44) yang sudah ditangkap oleh polisi diduga kuat pernah mengikuti pelatihan ala militer di Poso.

"Yang terbaru itu, pelaku ternyata alumni pelatihan di Poso tahun 2001. Tapi apakah ada kaitannya dengan kelompok teroris, kita masih mendalami," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono di Mapolda Jateng, Semarang, Selasa, 30 Oktober 2018.

Dalam keterangannya, NA melakukan aksinya secara individu, belum ditemukan terafiliasi ke kolompok tertentu.

"Hasil penyidik, pelaku bukan dari ormas, atau kelompok agama tertentu. Dia beraksi sendiri karena ikut emosional atas kasus pembakaran bendera di Garut. Padahal kasus tersebut sudah ditangani secara profesional, yang membawa bendera jadi tersangka, yang membakar ya jadi tersangka," kata Condro.


Berita Terkait :