Botok tempe salah satu kuliner khas mojokerto. (Foto: oku ekpres)
RADARBANGSA.COM - Mojokerto, yang selama ini dikenal luas dengan julukan 'Kota Onde-Onde', ternyata menyimpan kekayaan kuliner lain yang tak kalah menarik untuk dijelajahi.
Selain onde-onde legendaris, kota ini menyuguhkan berbagai hidangan khas bernuansa cita rasa Jawa Timur, yang dikenal dengan karakteristik rasa pedas, gurih, dan manis.
Ragam kuliner tradisional dari makanan berat hingga camilan ringan bisa dengan mudah dijumpai di berbagai sudut kota.
Keanekaragaman ini menjadikan Mojokerto sebagai salah satu destinasi wisata kuliner yang layak dikunjungi.
1. Botok Tempe
Botok tempe menjadi salah satu kuliner khas Mojokerto yang dibuat dari tempe yang diulek kasar dan dicampur dengan parutan kelapa kukus, tahu, udang, teri, serta bumbu rempah halus.
Makanan ini dibungkus daun pisang dan dikukus hingga matang, menghasilkan aroma harum serta rasa gurih yang khas. Botok tempe dapat ditemukan di banyak warung makan tradisional Mojokerto.
2. Sambal Wader
Sambal wader menggunakan bahan utama ikan wader, yaitu ikan air tawar kecil yang banyak ditemukan di Sungai Brantas. Ikan digoreng kering dan dicampur sambal tomat, memberikan rasa pedas yang menggigit.
Disajikan dengan nasi hangat dan lalapan, kuliner ini menjadi ikon khas Mojokerto. Salah satu tempat yang terkenal adalah Sambel Wader & Botok Cak Mat Trowulan, dengan harga mulai dari Rp17.000 hingga Rp40.000.
3. Bubur Sruntul
Bubur sruntul merupakan makanan manis khas Mojokerto yang terbuat dari tepung sagu atau tapioka berbentuk butiran kecil. Teksturnya kenyal dan disajikan dengan kuah santan serta gula kelapa.
Salah satu tempat legendaris untuk mencicipi bubur sruntul adalah milik Bu Saudah di Jalan Mayjen Sungkono, Wates, yang telah berjualan lebih dari 30 tahun.
4. Kerupuk Memble
Kerupuk memble adalah camilan khas berbentuk lonjong panjang dengan tekstur renyah. Nama “memble” merujuk pada bentuknya yang menyerupai lidah menjulur.
Camilan ini banyak diburu wisatawan sebagai oleh-oleh khas Mojokerto.
5. Sate Bangil
Sate bangil khas Mojokerto memberikan pilihan tusukan daging tanpa lemak atau jeroan. Dihidangkan bersama bumbu kacang, irisan bawang merah, dan sambal kecap, sate ini memiliki cita rasa pedas dan segar.
Pondok Sate Bangil Abah Soleh di Jalan Mojopahit No. 361 menjadi salah satu lokasi yang direkomendasikan dengan harga sekitar Rp22.500 per porsi.
6. Lontong Balap Mojokerto
Lontong balap terdiri dari lontong, lentho, tahu, sate kerang, tauge, serta kuah khas petis.
Kuah yang gurih dan sedikit manis membuat sajian ini menjadi favorit di banyak warung makan lokal Mojokerto.
7. Ayam Panggang Kemaron
Dikenal juga dengan sebutan ayam panggang Mojopahit, kuliner ini dimasak menggunakan rempah khas sebelum dipanggang hingga empuk.
Ayam disajikan bersama sambal teri atau sambal urap kelapa muda. Restoran Ayam Panggang Miroso menjadi tempat favorit wisatawan untuk mencicipi sajian ini.
8. Es Gronjongan Majapahit
Sebagai pilihan minuman segar, Es Gronjongan Majapahit terbuat dari agar-agar yang dipotong kecil, santan pandan, sirup, dan es batu.
Minuman ini dapat dijumpai di berbagai warung makan di kawasan Trowulan, Desa Bejijong, hingga pasar tradisional Mojosari.
Ragam kuliner ini membuktikan bahwa Mojokerto memiliki kekayaan gastronomi yang layak dieksplorasi lebih dalam. Tak hanya onde-onde, kota ini menyuguhkan pengalaman kuliner autentik khas Jawa Timur.
