Mengenal Kapal Selam yang Dimiliki Indonesia, Ini Spesifikasinya

Neli Elislah | Selasa, 27/04/2021 17:01 WIB
Mengenal Kapal Selam yang Dimiliki Indonesia, Ini Spesifikasinya KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang di perairan Bali pada Rabu (21/4) dinihari WIT. (Foto: radarmilitercom)

RADARBANGSA.COM - Keberadaan kapal selam menjadi penting bagi negara Indonesia yang merupakan negara maritim, atau negara dengan kawasan laut yang luas. Di Indonesia sendiri jumlah kapal selam hanya mempunyai lima kapal selam. Jumlah tersebut dinilai sedikit jika dibandingkan dengan negara Singapura, negara dengan luas sedikit lebih besar dari ibu kota jakarta, memiliki empat kapal selam.

Tenggelamnya (subsunk) kapal selam KRI Naggala-402 bersama 53 awak kapal di dalamnya dengan kedalaman 850 meter di laut utara Bali, membuat Indonesia sedang dilanda dengan keadaan duka.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan bahwa seluruh awak kapal KRI Nanggala-402 yang berjumlah 53 dinyatakan gugur, pada Minggu,  25 April 2021di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai.

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono juga menjelaskan bahwa kondisi kapal KRI Nanggala-402 ditemukan dengan kondisi terbelah menjadi tiga bagian dan terdapat bagian yang terlepas dari badan utama kapal.

Kapal selam KRI Naggala-402 merupakan kapal selam buatan Jerman pada tahun 1977 dengan panjang 59,5 meter, diameter luar 6,3 meter, dan diameter dalam 5,5 meter.

Kapal ini dapat menyelam hingga 250 meter di bawah permukaan laut selama tiga bulan. Kapal ini dapat membawa 14 buah torpedo 12 inci dalam delapan tabung.

Selain KRI Nanggala terdapat empat kapal selam lainnya yang masih beroperasi di Indonesia, berikut ini spesifikasinya:

1. KRI Cakra-401

Kapal Selam KRI Cakra-401 telah beroperasi di Indonesia selama 40 tahun, ketika menggantikan KRI Tjakra yang didatangkan pada 12 September 1959 dari Uni Soviet.

Panjangnya sekitar 60 meter dan lebar enam meter. Kemampuan selamnya hingga kedalaman 300 meter dan dapat membawa delapan tabung torpedo dan enam torpedo cadangan.

2. KRI Nagapasa-403

Kapal selam Nagapasa-403 merupakan hasil kerja sama pemerintah Indonesia bersama Korea Selatan, melalui Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) Co Ltd. 

Memiliki panjang 61,3 meter, lebar 7,6 meter, dengan maksimal kecepatan 2,1 knot di bawah air dan dapat membawa delapan tabung torpedo.

3. KRI Ardadedali-404 

Nama kapal Ardadedali di ambil dari nama senjata panah tokoh cerita Mahabrata, Arjuna. Dimensinya hampir mirip dengan Nagapasa-403.

Ardadedali-404 dapat menampung 40 awak dan berlayar lebih dari 50 hari. Empat mesin dieselnya dapat menempuh jarak hingga 18.520 kilometer. 

4. KRI Aluguro-405

Berbeda dengan kapal sebelumnya, KRI Aluguro memiliki hal yang menarik karena dibuat oleh PT PAL Indonesia (Persero) melalui skema transfer teknologi dengan DSME. 

Nama kapal ini diambil dari salah satu senjata berbentuk gada yang dimiliki Prabu Baladewa.  Dimensi dan daya tampungnya serupa dengan KRI Ardadeli-404. Kemampuan jelajahnya hingga 50 hari dan diperkirakan masih bisa digunakan hingga 30 tahun ke depan.

 


Berita Terkait :