Anies Ungkap Pencegahan Stunting Dimulai dari Pemenuhan Nutrisi Ibu Hamil

Rahmad Novandri | Kamis, 18/01/2024 21:07 WIB
Anies Ungkap Pencegahan Stunting Dimulai dari Pemenuhan Nutrisi Ibu Hamil Anies Baswedan (Calon Presiden RI nomor urut 1). (Foto: tangkapan layar)

RADARBANGSA.COM - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengatakan bahwa solusi untuk mengatasi kasus prevalensi kekerdilan pada anak atau stunting tak cukup dengan hanya memberikan makan siang dan susu gratis kepada anak-anak. Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara 'Desak Anies' di Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024.

Anies mengungkapkan, stunting dapat menghambat tumbuh kembang anak dan berdampak seumur hidup. Menurutnya, memberikan makan siang pada anak-anak untuk saat ini sudah terlambat dalam menangani stunting.

"Penanganannya tidak bisa di masa sekolah. Jadi, nggak cukup dikasih makan siang, sudah terlambat. Nggak cukup," ujarnya dalam acara yang dihadiri tenaga kesehatan tersebut.

Anies menuturkan, pemenuhan nutrisi harus diberikan kepada ibu hamil, sehingga dapat dilakukan intervensi sejak dini atau di 1.000 hari pertama usia anak. 

Selain soal makanan, Anies juga mengatakan imunisasi tuntas dan pola asuh yang tepat dapat mencegah prevalensi stunting. Selain itu, kepedulian terhadap ibu hamil juga perlu diperhatikan, sebab merekalah yang mengandung calon pemimpin bangsa Indonesia.

Anies menambahkan, harus ada kebijakan dari Pemerintah pusat mengenai panduan pelayanan kesehatan ibu hamil dan anak usia dini yang dapat dikelola di daerah. Selain itu, menurut mantan Gubernur DKI Jakarta ini, banyak anak mengalami intoleransi laktosa, sehingga nutrisi yang didapat tidak harus melalui susu, tetapi juga sumber pangan dari laut. 

"Kalau (hanya) dari susu, nanti pabrik-pabrik susu yang akan hidup dari proyek ini. Tetapi kalau kita dorong (makan) ikan, maka kita akan dapat ikan itu di semua tempat dengan mudah. Di danau dapat, di laut dapat, dan harganya terjangkau, aksesnya mudah," tandasnya. 


Berita Terkait :