Urai Amanat Pancasila, Nihayatul Wafiroh Ajak Warga Tak Anti Politik

Sugito | Jum'at, 21/04/2023 09:55 WIB
Urai Amanat Pancasila, Nihayatul Wafiroh Ajak Warga Tak Anti Politik Anggota MPR RI FPKB Nihayatul Wafiroh sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Banyuwangi (foto istimewa)

RADARBANGSA.COM - Anggota MPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Nihayatul Wafiroh (Ninik) mengajak warga Banyuwangi tak anti politik, terlebih menjelang Pemilu 2024. Hal ini adalah bentuk implementasi dari nilai Pancasila dan pemahaman demokrasi.

"Kita sepakat menerapkan demokrasi Pancasila di negeri ini. Jadi jangan tinggalkan parpol berjalan sendiri, apalagi sampai anti politik," tegasnya dalam acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Kampus 2 IAIDA Banyuwangi, Kamis, (20/4/2023).

Alumnus Doktoral Universitas Gajah Mada (UGM) ini mengatakan bahwa demokrasi Pancasila adalah sistem pemerintahan yang diterapkan Indonesia didasarkan pada asas-asas Pancasila yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran, kebaikan, dan keadilan. 

"Kita semua tahu bahwa pemerintahan ini dibangun dengan cara musyawarah dan pengambilan keputusan berdasarkan mufakat, jadi nggak ada pilihan buat kita kecuali turut serta aktif dan mengawal jalannya pemerintahan," ujarnya.

Oleh sebab itu, sikap tak anti Parpol adalah wujud pengawasan konkret terhadap sistem demokrasi Pancasila. Menurutnya ketika masyarakat tidak anti terhadap Parpol, maka pada saat bersamaan kualitas demokrasi akan semakin baik.

"Tapi sebaliknya kalau bapak ibu anti Parpol, ogah sama politik, ya jangan salahkan demokrasi kita kalau tidak berkembang," urai Ninik.

Lebih lanjut legislator asal Banyuwangi, Jawa Timur ini menyatakan, Indonesia sudah terbiasa dengan sistem demokrasi. Demokrasi tidak bisa lepas dari ketuhanan.

"Ini yang membedakan demokrasi Indonesia dan demokrasi ala barat. Kita negara muslim terbesar di dunia. Negara ini adalah negara demokrasi nomor satu dalam kontestasi dalam kepulauan. Kita terpisah dalam kepulauan tapi kita bisa berdemokrasi," bebernya.