Wapres Maruf Amin Tegaskan SDM Unggul Kunci Menjaga dan Memakmurkan Bumi

Rahmad Novandri | Selasa, 22/03/2022 19:44 WIB
Wapres Maruf Amin Tegaskan SDM Unggul Kunci Menjaga dan Memakmurkan Bumi KH Maruf Amin (Wakil Presiden RI). (Foto: YouTube NU Channels)

RADARBANGSA.COM - Wakil Presiden (Wapres) KH Maruf Amin menyampaikan bahwa menjaga dan memakmurkan bumi merupakan perintah Allah SWT. Untuk menjaga bumi, manusia dapat berkontribusi melalui bidang pertanian dan perdagangan.

Karena itu, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang memiliki kemampuan di bidang pertanian dan perdagangan untuk dapat memakmurkan bumi. Hal itu disampaikan Kiai Maruf pada acara Peluncuran Pilot Project Korporatisasi Pertanian dalam Mendukung Ekosistem Halal Value Chain Berbasis Kopontren, di Pondok Pesantren Al Ittifaq, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa, 22 Maret 2022.

“Kuncinya itu adalah sumber daya manusia yang unggul, SDM yang unggul, yang mengetahui, memiliki teknologi pertanian, perdagangan, perindustrian, dan sebagainya. Maka perlu diberi pelatihan-pelatihan agar mereka (menguasai). Jadi itu juga persoalan memakmurkan bumi, mengembangkan ekonomi pertanian, itu amrun diniyun syar’iyyun, itu bagian syariah juga, dan itu juga merupakan bagian dari ibadah. Ini saya kira ini sama pentingnya dengan tugas yang lain,” kata Kiai Maruf.

Dipaparkannya, selain untuk memakmurkan bumi, peran pesantren di bidang pertanian dan perdagangan juga sangat besar khususnya dalam memajukan ekonomi umat. Sebab, sesuai tiga fungsi pesantren yang tercantum dalam undang-undang, selain sebagai lembaga pendidikan dan dakwah, pesantren juga memiliki fungsi sebagai pemberdaya ekonomi masyarakat.

“Secara khusus saya mendukung program pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren sebagai salah satu ikhtiar untuk menyejahterakan masyarakat. Para santri yang menimba ilmu agama sekaligus dapat mengambil peran aktif di dalam pemberdayaan ekonomi mulai dari masyarakat di sekitar pesantren, maupun juga tentu yang jauh,” ujarnya.

Kokohnya pengaruh di tengah komunitas, jelas Wapres, menjadikan pesantren sebagai tempat yang kondusif untuk mendorong transformasi ekonomi masyarakat secara efektif. “Ini yang kita harapkan. Jadi dia menjadi semacam dinamo yang bisa menggerakkan kehidupan ekonomi masyarakat,” tuturnya.