Kembangkan Kawasan Sekitar Borobudur, Kemendikbudristek Gandeng Kemendes PDTT

M. Isa | Rabu, 29/09/2021 21:31 WIB
Kembangkan Kawasan Sekitar Borobudur, Kemendikbudristek Gandeng Kemendes PDTT Candi Borobudur. (Foto: twitter @idbcpr)

RADARBANGSA.COM - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ingin menggandeng Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) untuk menggenjot pengembangan di sekitar kawasan Borobudur.

Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid memaparkan program SDGs Kebudayaan yang difokuskan untuk pengenalan budaya di desa, termasuk soal pengembangan sektor Ekonomi. Menurutnya, tahun ini, Direktorat Jenderal Kebudayaan memiliki target 359 desa yang mengikuti platform Pemajuan Kebudayaan Desa yang akan dilaksanakan melalui dua kegiatan, yaitu Pengembangan Masyarakat serta Jendela Budaya Desaku.

"Program Pemajuan Kebudayaan Desa tahun 2021 dilaksanakan melalui tiga tahapan, yaitu Temu Kenali Potensi, Pengembangan, dan Pemanfaatan," kata Hilmar Farid.

Menurutnya, salah satu tindak-lanjut dari program ini difokuskan ke desa-desa yang berada di kawasan Candi Borobudur, "Daya Desa juga bergerak sektor ekonomi seperti BUMDes dan penguatan ekonomi masyarakat desa," katanya.

Wamendes Budi Arie menyambut program Daya Desa karena memang sejalan dengan program yang dijalankan oleh Kemendes PDTT selama ini, "Kemendes Memeng fokus untuk mengembangkan BUMDes sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat di desa," katanya. 

Wamen Budi Arie mengatakan, Kemendes terbuka untuk bekerja sama dengan pihak yang concern untuk membangun desa karena masa depan Indonesia itu berada di desa.

"Ini harus ditindaklanjuti untuk menajamkan intervensi program yang diperlukan ke desa-desa sekitar kawasan Borobudur ini," kata Wamendes Budi Arie.