BioSaliva, Alat Tes PCR dengan Cara Berkumur

M. Isa | Sabtu, 04/09/2021 12:44 WIB
BioSaliva, Alat Tes PCR dengan Cara Berkumur Biofarma memproduksi BioSaliva untuk mendeteksi Covid19 (foto: kemkes)

RADARBANGSA.COM - PT. Biofarma memproduksi alat diagnosis COVID-19 dengan metode kumur. Alat tes RT Polymerase Chain Reaction (PCR) ini memiliki sensitifitas hingga 95% sehingga dapat digunakan sebagai alternatif selain menggunakan PCR Kit.

Direktur pemasaran Bio Farma, dr. Sri Harsi Teteki, mengatakan Biofarma terus berkontribusi dalam melakukan proses kemandirian dalam hal diagnosis COVID-19.

“Seperti kita ketahui banyak sekali produk yang masih impor, sehingga atas riset yang kita lakukan (melalui BioSaliva) mudah-mudahan bisa menjadi pilihan dari Kementerian Kesehatan untuk regulasi ke depannya produk dalam negeri ini bisa diutamakan,” kata dr Sri Harsi dikutip laman kemkes, Jumat 3 September 2021.

Direktur Penilaian Alat Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga Ir. Sodikin Sadek, mengapresiasi Biofarma atas produk BioSaliva, “Saya apresiasi hasil penelitian ini karena ini produk dalam negeri,” katanya.

BioSaliva juga telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan pada 1 April 2021 dengan Nomor KEMENKES RI AKD 10302120673.

Bio Farma pun tengah melakukan uji post market di Kementerian Kesehatan dan di tiga laboratorium, yakni Laboratorium Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; Laboratorium Biomedik Lanjut, Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran; dan Laboratorium Mikrobiologi Klinik, Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga.

Cara menggunakannya, pengguna BioSaliva dianjurkan tidak makan dan minum, merokok, berkumur dengan mouthwash selama 1 jam sebelum berkumur. BioSaliva digunakan dengan cara berkumur di bagian tenggorokan dalam. Sebelum berkumur, pengguna BioSaliva dianjurkan menarik nafas secara kuat, lalu batuk sedikit untuk mengeluarkan dahak tanpa dibuang. Selanjutnya masukan cairan kumur yang tersedia dalam kemasan BioSaliva ke dalam mulut dan mulai berkumur di bagian dalam tenggorokkan.

Kemudian keluarkan cairan kumur dari dalam mulut ke dalam wadah dan campurkan dengan larutan pencampur yang juga tersedia dalam kemasan. Kemudian kocok dan sampel siap dites di laboratorium.

Dalam satu kemasan BioSaliva terdapat petunjuk penggunaan, satu wadah cairan kumur, satu wadah larutan pencampur, dan satu corong.

 

 


Berita Terkait :