Menteri Juliari Batubara: Realisasi PEN di Kemensos Capai 87,44 Persen

M. Isa | Jum'at, 06/11/2020 16:29 WIB
Menteri Juliari Batubara: Realisasi PEN di Kemensos Capai 87,44 Persen Mensos RI Juliari Batubara (foto: setkabgoid)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Sosial (Mensos), Juliari P. Batubara mengungkapkan, realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kementerian Sosial terus meningkat. 

“Tiga bansos telah 100 persen tersalurkan. Untuk realisasi anggaran PEN di Kementerian Sosial per hari ini mencapai Rp112 triliun atau 87,44 persen. Untuk sisanya ini tinggal menunggu penjadwalan realisasi saja,” kata Mensos Juliari Batubara dalam keterangan persnya, Jumat 6 November 2020.

Menurut Mensos, tiga program yang telah selesai adalah bansos Program Keluarga Harapan (PKH), program Bansos Tunai untuk Peserta Program Sembako/BPNT Non-PKH, dan Bansos Beras (BSB). Bansos PKH dengan jangkauan 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan anggaran Rp36,8 triliun. Bansos Tunai untuk Peserta Program Sembako Non-PKH menjangkau 9 juta KPM dengan anggaran Rp4,5 triliun. Bansos Beras (BSB) dengan jangkauan 10 juta KPM dengan pagu Rp5,26 triliun, telah tersalurkan semua sebanyak 450.000 ton beras medium.

“Untuk BSB, telah secara resmi kami tutup kemarin di Kendal,” kata Mensos.

Sementara itu, Mensos juga memberikan catatan untuk BSB yang telah tuntas terlaksana, namun realisasi mencapai Rp3,29 trilliun (62,47 persen), “Ini tinggal proses administrasinya saja. Karena fisiknya sudah tuntas tersalurkan sebanyak 450.000 ton beras medium dari Bulog,” katanya.

Mensos menuturkan bahwa menjaga penyerapan anggaran tinggi, sangat penting, khususnya karena sejumlah program bantuan sosial Kemensos masuk dalam program PEN. Dari anggaran PEN Rp204,95 triliun TA 2020, lebih separuhnya berada di Kemensos.

“Lebih dari separuh. Jadi kalau realisasi anggaran di Kemensos tidak optimal, tentu akan sangat mengganggu program nasional PEN,” katanya.


Berita Terkait :