Webinar internasional bertajuk Taking Indonesia and Colombia Relations to the Next Level: Striving for Economic Potentials and Dynamic Relationship (foto: istimewa)
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Peringatan 40 tahun hubungan diplomatik RI-Kolombia menjadi momentum bagi kedua negara untuk memajukan hubungan bilateral, khususnya dengan proyeksi kedua negara akan menjadi kekuatan ekonomi tidak hanya di kawasan, namun juga di dunia pada tahun 2030.
"Komitmen tersebut diwujudkan melalui penandatanganan dua perjanjian antara Menlu RI dan Menlu Kolombia yaitu Persetujuan Bebas Visa bagi Pemegang Paspor Biasa dan Memorandum Saling Pengertian tentang Konsultasi Politik tanggal 5 Agustus 2020," Wakil Menteri Luar Negeri, Mahendra Siregar dalam keterangan pers kemlugoid, Selasa 15 September 2020.
Disamping itu, kata Wamenlu Mahendra Siregar, disepakati pula peningkatan kerja sama lainnya di bidang kesehatan, perdagangan dan investasi antara kedua negara tersebut.
Sementara itu, Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan, Kemenlu RI, Siswo Pramono dan Direktur Jenderal Amerika dan Eropa, Ngurah Swajaya mengungkapkan pentingnya strategi yang inovatif dan kreatif dalam peningkatan hubungan perdagangan kedua negara ke depan.
“Salah satu strategi peningkatan hubungan perdagangan kedua negara yaitu melalui bilateral preferential trade agreement. Saat ini kedua negara tengah melakukan joint feasibility study mengenai preferential trade agreement di masa mendatang," jelas Ngurah Swajaya.
