Cak Imin melantunkan doa untuk Almarhum Gus Zaki dan seluruh ahli maqbaroh di komplek pemakaman keluarga Tebuireng, Jombang (foto Radarbangsa/AL)
JOMBANG, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Robithoh Ma’ahid Al-Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI-NU), Jawa Timur, KH Muhammad Zaki Hadzik (Gus Zaki).
Cak Imin juga menyempatkan diri takziyah sekaligus ziarah ke makam Gus Zaki yang berada di halaman belakang Pondok Pesantren Tebuireng, berdampingan dengan makam KH. Hasyim Asy’ari, KH. Abdurrahman Wahid hingga KH. Solahuddin Wahid.
Gus Zaki yang tak lain adalah cucu KH Hasyim Asy’ari dan pengasuh di Pondok Pesantren Al-Masruriyah, Tebuireng, Jombang ini menghembuskan nafas terakhirnya di Jombang pada Rabu, 1 Juni 2020 kemarin.
Takziyah Cak Imin ke makam Gus Zaki dilakukan di sela silaturahim dengan pengasuh Ponpes Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfud. Dia nampak khusuk melantunkan doa di sisi makam untuk Gus Zaki dan juga seluruh ahli maqbaroh di lokasi yang sama.
Mengutip dari nu.or.id, Gus Zaki wafat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, Rabu (1/7). Menurut informasi yang diterima, Gus Zaki meninggal karena sakit Demam Berdarah (DB).
Proses pemakaman Gus Zaki dilakukan sesuai standar Covid-19. Begitu tiba dengan mobil ambulan milik BPBD Jombang, jenazah langsung dibawa petugas dengan Alat Pelindung Diri lengkap ke permakaman. Sedangkan keluarga almarhum dan pelayat mengiring dari kejauhan.
Gus Zaki merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Kakak pertamanya bernama Muhammad Ishomuddin Hadziq (Gus Ishom) dan kakak keduanya Fahmi Amrullah Hadziq.
