Ilustrasi Tembakan Roket (Doc: Reuters)
GAZA, RADARBANGSA.COM - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) kembali menyerang wilayah Gaza, Palestina pada Selasa Malam, 5 Mei 2020. IDF mengkonfirmasi hal ini dengan mengatakan beberapa tank miliknya menyerang tiga pos kelompok perlawanan Hamas di Jalur Gaza utara. Demikian laporan dari Kantor Berita The Jerussalem Post.
Menurut juru bicara IDF, serangan ini merupakan balasan setelah Gaza mengirimkan sebuah roket ke wilayah Israel selatan pada Senin malam sebelumnya. Satu roket ini ditembakkan dari Jalur Gaza yang kemudian memicu peringatan merah di daerah terbuka. Kendati demikian pihaknya mengatakan tidak ada cedera atau kerusakan yang dilaporkan.
Sementara itu, Brigade Izz ad-Din al-Qassam, sayap militer Hamas, mengatakan pada hari Rabu pagi bahwa salah satu anggotanya meninggal akibat terowongan teror yang tengah dikerjakannya runtuh. Penyebab kematiannya belum cukup jelas apakah ada kaitannya dengan tembakan roket IDF pada Selasa malam.
Tembakan roket yang berasal dari Jalur Gaza ini merupakan pertama kalinya setelah 40 hari. Media melaporkan, terakhir tembakan roket dilakukan pada akhir Maret dan jatuh di area terbuka di wilayah Israel selatan. IDF menanggapi tembakan roket pada bulan Maret dengan menyerang "posisi militer dan infrastruktur yang digunakan untuk aktivitas bawah tanah oleh Kelompok Hamas di Jalur Gaza utara," menurut Juru Bicara IDF.
Di bulan Ramadhan ini, Gaza diketahui masih berada dalam kondisi kritis, terlebih dengan adanya Pandemi Covid-19. Dikutip dari Antara, Pemerintah Abbas melaporkan 345 kasus COVID-19 dengan dua kematian di wilayah Tepi Barat dan 77 warga yang kembali pulih. Beberapa tempat umum seperti lembaga pendidikan dan Masjid masih ditutup, disusul dengan larangan pertemuan yang melibatkan banyak orang.
