Antisipasi Pasca Covid-19, Menteri Desa PDTT Gus Halim Siapkan Program PKTD

M. Isa | Kamis, 30/04/2020 20:39 WIB
Antisipasi Pasca Covid-19, Menteri Desa PDTT Gus Halim Siapkan Program PKTD Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar saat mengikuti Webinar (foto: kemendesagoid)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar atau Gus Halim tengah menyiapkan antisipasi desa untuk menghadapi situasi ekonomi ketika pandemi covid-19 berakhir. Salah satunya adalah maksimalisasi dana desa yang tersisa untuk pelaksanaan Padat Karya Tunai Desa (PKTD).

“PKTD bisa kita jadikan untuk antisipasi pasca wabah. Karena kita juga harus berikir bagaimana pasca wabah, bagaimana situasi desa, bagaimana ekonomi masyarakat, sementara BLT Dana Desa hanya tiga bulan sampai Juni,” jelas Gus Halim saat menjadi Narasumber pada Webinar bersama Universitas Paramadina, Jakarta, Rabu 29 April 2020.

Menurut Gus Halim, pasca Covid akan ada Surat Edaran baru, bahwa penggunaan dana desa untuk penanganan pasca wabah, “Kalau pasca wabah BLT hilang kan, juga tidak lagi bicara soal ruang isolasi, tidak lagi berbicara soal penanganan, maka akan kita dorong untuk PKTD,” tambahnya.

Gus Halim menjelaskan bahwa PKTD merupakan upaya untuk membuka peluang kerja bagi masyarakat miskin di desa, yang upahnya diberikan secara langsung setiap harinya.

“Selain untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, PKTD juga diharapkan dapat meningkatkan daya beli di perdesaan,” jelas Politisi PKB itu.

Dalam pelaksanaan PKTD, lanjutnya, komponen upah lebih tinggi yakni tidak boleh kurang dari 80 persen, sedangkan 20 persen sisanya digunakan untuk komponen bahan, “PKTD banyak bentuknya. Misalnya desa wisata, PKTD fokuskan untuk kebersihan, pemeliharaan dengan pendekatan PKTD. Uang tersalurkan, tempat wisata menjadi indah lagi, masyarakat mendapat pendapatan,” ujarnya.