Suasana Raker Timwas Covid-19 DPR RI dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 secara daring (foto istimewa)
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah perlu menggandeng rumah sakit (RS) swasta untuk menangani virus Corona (Covid-19). Selain banyak di antara mereka yang sudah memiliki kemampuan dan fasilitas memadai, pelibatan RS swasta juga diperlukan untuk meningkatkan kemampuan early warning dan berpartisipasi menangani pasien Covid-19 yang terus bertambah.
Usulan ini mengemuka dalam Rapat Kerja Ketua Tim Pengawas (Timwas) Covid-19 DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar dengan Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo secara daring, Kamis, 16 April 2020.
Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) menyatakan sebaran Covid-19 yang kian masif tak bisa hanya mengandalkan jasa rumah sakit rujukan. Dia menyarankan Pemerintah untuk segera menggandeng rumah sakit swasta agar turut terlibat dalam penanganan.
“Melibatkan partisipasi rumah sakit-rumah sakit swasta dalam rangka menampung besarnya pengidap Covid-19 dan memastikan paramedis menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai standar WHO,” demikian kutipan hasil Raker Timwas Covid-19 DPR RI dengan Gugus Tugas.
Selain soal rumah sakit, Cak Imin juga mendorong Pemerintah untuk memperbanyak rapid test atau PCR test agar dapat dipetakan jumlah pengidap Covid-19 dan mengisolasi mereka yang positif sehingga memutus rantai penyebarannya.
Cak Imin juga mengimbau koordinasi antar Kementerian dan Lembaga terkait dengan Pemerintah Daerah lebih dioptimalkan untuk memastikan setiap kebijakan yang ditetapkan Pemerintah Pusat dijalankan secara terpadu.
“Memastikan masyarakat yang rentan dan terdampak kebijakan penanggulangan Covid-19 mendapatkan kompensasi yang cepat menjelang datangnya bulan Ramadan dan Idul Fitri 1441 H,” demikian kutipan kesimpulan Raker.
