Perempuan Bangsa NTT Berbagi Cinta Natal dengan Tuna Daksa Kristiani

Ahmad Zubaidi | Selasa, 17/12/2019 10:20 WIB
Perempuan Bangsa NTT Berbagi Cinta Natal dengan Tuna Daksa Kristiani Ketua PW Perempuan Bangsa NTT, Grace F.P.Ndoen memberikan bingkisan Natal kepada Penyandang Tuna Daksa Kristiani di Kupang (foto istimewa)

KUPANG, RADARBANGSA.COM - Pengurus Wilayah Perempuan Bangsa Nusa Tenggara Timur (NTT) berbagi cinta dan ceria Natal bersama Perkumpulan Tuna Daksa Kristiani (PERSANI) NTT di Sekretariat PERSANI Jl. Oelon III Kel. Sikumana, Kota Kupang, Selasa, 17 Desember 2019.

Ketua Perempuan Bangsa Grace F.P.Ndoen, SH mengaku sangat bersyukur bisa menyapa para penyandang Tuna Daksa, terlebih selain Natal, bulan Desember juga momen Hari Disabilitas.

Grace mengaku semakin bangga ketika kehadirannya di PERSANI disambut sangat antusias oleh anak-anak luar biasa dengan berkebutuhan khusus dan memiliki semangat yang tinggi.

"Saya yakin mereka memiliki semangat yang tinggi dan luar biasa. Mereka pasti bisa menjadi lebih baik lagi, setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan namun bagaimana kita bersyukur dan menjalani itu dengan semangat," katanya.

Grace yang hadir didampingi Wakil Ketua Elisabeth Djawa,SE,MM dan Sekretaris Wilayah Imaculata Sanbein,S.Pd  diterima oleh Ketua PERSANI NTT Serafina Bete dan rekan-rekan anggota PERSANI.

Tak sekadar berkunjung, Grace dan rombongan juga memberikan bingkisan Natal kepada 25 orang penyandang Tuna Daksa. “Saya sungguh terharu mereka menerima bingkisan Natal dengan penuh sukacita,” tutur Grace.

Selain berfoto bersama, Grace juga memperkenalkan profil Perempuan Bangsa sebagai Organisasi Perempuan sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang aktif berjuang untuk kepentingan masyarakat khususnya kebutuhan Perempuan dan Anak termasuk penyandang disabilitas.

“Perempuan Bangsa tidak memandang disabilitas sebagai suatu kekurangan tapi melihatnya sebagai kemampuan yang berbeda sehingga harus mendapatkan perhatian dan mendorong agar kemampuan-kemampuan yang tersembunyi itu bisa terus digali dan dimunculkan sehingga menjadikan pemilik kemampuan  tersebut menjadi bernilai dan berguna ditengah masyarakat,” tukas dia.