Gus Baha akan Warnai Haul ke-10 Gus Dur di Pesantren Tebuireng

Ainur Rasyid | Senin, 09/12/2019 20:23 WIB
Gus Baha akan Warnai Haul ke-10 Gus Dur di Pesantren Tebuireng Gus Baha bakal isi kegiatan Haul ke-10 Gus Dur di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang (Ilustrasi: Pesantren Tebuireng)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Warga Nahdliyin akan menggelar Peringatan haul ke-10 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur dengan menghadirkan dai kondang, KH Bahauddin Nursalim alias Gus Baha sebagai pembicara inti.

Kegiatan yang akan digelar di tempat kelahiran Presiden ke-4 Republik Indonesia tersebut, panitia juga akan menampilkan Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari), yang puncaknya digelar pada Sabtu, 21 Desember 2019 mendatang pukul 19.00 WIB di Maqbaroh Masyayikh Tebuireng.

Sebelumnya, Haul Gus Dur diawali dengan Khotmil Qur’an pada Jumat, 20 Desember 2019 mulai pukul 05.30 WIB hingga 11.00 WIB di Pondok Putra Pesantren Tebuireng.

Ketua panitia haul, Selamet Habib mengatakan bahwa itu umum, pelaksanaan haul tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya tidak ada perbedaan.

“Ya sama seperti tahun sebelumnya. Hanya sekarang ada tambahan seminar dan khitanan massal, ”kata Ustadz Habib, Senin, 9 Desember 2019.

Pada hari berikutnya, Sabtu, 21 Desember 2019, panitia menggelar Seminar di Aula Lantai 3 Gedung Yusuf Hasyim Tebuireng. Seminar mengusung tema ‘Silang Pendapat Makna Radikalisme’.

Seminar Seusai, acara dilanjut pada sore hari, yaitu pukul 15.30 WIB dengan tabuhan Seribu Rebana di Serambi Masjid Tebuireng. Puncak acar pun tiba pada malam hari, yaitu pukul 19.00 WIB.

Acara diawali dengan pembacaan yasin dan tahlil, kemudian testimoni dari tiga sahabat Gus Dur, kemudian Sekretaris Kabinet Indonesia pada masa pemerintahan Presiden Gus Dur, Marsilam Simanjuntak, Menteri Eksplorasi Kelautan Indonesia pada masa pemerintahan Presiden Gus Dur, Sarwono Kusumaatmaja, dan Prof KH Nasihin Hasan, juga taushiyah oleh KH Bahauddin Nursalim atau Gus Baha. Kegiatan tersebut bertempat di Maqbaroh Masyayikh Tebuireng.

Rangkaian kegiatan itu akan ditutup dengan acara Khitanan Massal pada Rabu, 8 Januari 2020 di Pusketren Tebuireng. Pelaksanaan khitanan massal mulai pukul 07.30 WIB hingga selesai.


Berita Terkait :