Pelatihan keterampilan di BLK Magelang (foto: magelangkota.go.id)
MAGELANG, RADARBANGSA.COM - Calon peserta program pelatihan keterampilan di Balai Latihan Kerja (BLK), Kota Magelang, Jawa Tengah membludak yakni mencapai 30-50 peserta.
Kepala BLK Kota Magelang, Suparto mengatakan, pihaknya terpaksa melakukan seleksi guna mencari peserta yang memenuhi kuota sebanyak 16 orang per angkatan.
“Setiap paket pelatihan kami buka 16 peserta,” kata Kepala BLK Kota Magelang, Suparto melalui keterangan tertulis Humas Pemkot Magelang, Sabtu 11 Mei 2019.
Suparto menuturkan, jurusan atau peminatan yang paling banyak adalah tata boga, tata rias, menjahit dan montir sepeda motor.
Suparto menghimbau, bagi peserta yang belum lolos di seleksi selanjutnya, “Jika pendaftar tidak lolos pada seleksi, bisa mendaftar kembali,” katanya.
Untuk diketahui, Paket pelatihan di BLK Magelang dibiayai oleh APBD namun pesertanya merupakan warga Kota Magelang dengan peminatan seperti montir sepeda motor, tata boga, menjahit, tata rias, komputer dan bahasa asing.
Pemerintah terus menggenjot program pembangunan sumber daya manusia sesuai dengan titah Presiden Joko Widodo. Tahun 2019, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) membangun 1000 BLK Komunitas di seluruh tanah air. Angka ini akan ditambah lagi menjadi 3.000 BLK hingga tahun 2020.
"Kami berharap lulusan BLK dapat memiliki skill yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri serta mendorong masyarakat Indonesia untuk berwirausaha," kata Menaker Hanif di Jakarta beberapa waktu lalu.
