Ilustrasi. Pergerakan Saham di Kantor Bursa Efek Indonesia (Foto: Medanz.id)
RADARBANGSA.COM - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memperkirakan, nilai transaksi harian (RNTH) di Januari 2023 hanya mampu mencapai Rp10 triliun per hari.
Direktur BEI, Irvan Susandy menilai salah satu masalahanya adalah sikap investor yang beralih ke China.
"(Penurunan RNTH) biasanya karena January effect, terus ada beberapa faktor yang kita tahu China mulai buka (mencabut kebijakan lockdown), mungkin banyak investor yang ke sana," ujar Irvan seperti dikutip Antara, Selasa 31 Januari 2023.
Sebelumnya BEI menargetkan RNTH di 2023 bisa mencapai Rp14,75 triliun per hari.
Namun dia tetap optimistis RNTH akan kembali meningkat pada bulan-bulan berikutnya, sehingga sampai akhir tahun bisa mencapai target nilai transaksi Rp14,75 triliun per hari.
"Kami optimistis bahwa kami bisa mencapai target kami," tegasnya.
Guna dapat mencapai target RNTH di 2023, ungkap Irvan, BEI akan meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada para investor, serta menambah satu instrumen investasi pada tahun ini.
