Mentan Harap Tak Ada Impor Pangan Saat Panen Raya

Rahmad Novandri | Jum'at, 08/04/2022 23:11 WIB
Mentan Harap Tak Ada Impor Pangan Saat Panen Raya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo berharap impor pangan tidak dilakukan saat para petani dalam negeri tengah melakukan panen raya. Hal itu agar harga pangan tidak jatuh di tingkat petani.

"Impor tidak haram, tapi jangan sampai pada saat panen ada masuk impor, harga hancur," ujar Mentan Syahrul dilansir dari antaranews, Jumat, 8 April 2022.

Syahrul menyatakan bahwa kondisi saat ini di mana harga komoditas dan pangan internasional naik tinggi, pemerintah harus bekerja bersama-sama untuk kepentingan rakyat. Dia menyebut bahwa pemerintah pusat tidak bisa bekerja sendirian, melainkan perlu dukungan dari pemerintah daerah.

"Negeri ini harus kuat hadapi tantangan. Perang di Ukraina-Rusia membuat semua harga berubah, minyak naik dan lain-lain. Sebentar lagi kalau kita semua tidak turun, kebersamaan tidak ada, makin panik, makin rusak," terangnya.

Mentan Syahrul juga mengajak para pelaku usaha di bidang pertanian dan pangan tidak hanya berpikir untuk mencari keuntungan sebanyak-banyaknya, melainkan juga membantu pemerintah untuk menyediakan pangan yang terjangkau demi kepentingan bangsa.

"Jangan juga di saat seperti ini yang berpikir dagang cuma dagang saja. Kami berharap selain berdagang, tetapi juga ada rasa nasionalisme, empati yang kuat," tuturnya.

Mentan memastikan bahwa ketersediaan 12 bahan pangan pokok aman hingga Hari Raya Idul Fitri. Dia mengemukakan bahwa pihaknya akan mengintervensi setiap kenaikan harga pangan lantaran stok yang menipis di suatu daerah dengan mengirimkan bahan pangan dari daerah lain yang surplus atau sentra produksi pangan tersebut.