Industri Baja (Doc: Istimewa)
RADARBANGSA.COM – Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa Industri baja merupakan sektor yang strategis lantaran produk yang dihasilkan sangat dibutuhkan dan bisa dimanfaatkan untuk industri-industri lain.
“Merupakan salah satu pilar penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi Indonesia. Jangan dibiarkan dimasuki produk luar,” Kata Presiden Joko Widodo seperti dikutip dalam keterangannya, Selasa 21 September 2021.
Dalam lima tahun terakhir, ia mencatat kebutuhan baja di dalam negeri terus meningkat hingga sekitar 40 persen. Hal ini dipicu oleh pertumbuhan pembangunan infrastruktur yang terus di laksanakan.
Baja sendiri saat ini tercatat menempati posisi ke dua sebagai golongan barang impor terbesar. Jokowi lantas berpesan agar kualitas produk yang dihasilkan dari industri lokal tidak kalah dari produk impor agar mampu memenuhi kebutuhan industri dalam negeri.
Di sisi lain pemerintah menilai dengan pasokan baja yang nantinya mencukupi akan menghemat devisa hingga Rp29 triliun per tahun.
“Saya yakin, nantinya akan menjadi komoditas yang mampu bersaing di pasar regional dan global. Saya titip kepada para Menteri untuk terus mendukung para pelaku industri baja dan besi, mendukung BUMN kita agar menjadi lebih profesional dan terus menguntungkan,” pungkas Presiden.
