Brantas Abipraya Garap Proyek Bendungan Tertinggi di Indonesia

Anata Lu’luul Jannah | Minggu, 13/06/2021 11:01 WIB
Brantas Abipraya Garap Proyek Bendungan Tertinggi di Indonesia Penampakan Ilustrasi Proyek Bendungan Bener (Doc : BUMN)

RADARBANGSA.COM - Perusahaan Kontruksi Pelat Merah, PT Brantas Abipraya (Persero) membangun Proyek Bendungan Bener yang ditaksir menjadi bendungan tertinggi Indonesia dan kedua tertinggi di Asia Tenggara.

Berlokasi di Desa Guntur, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, bendungan ini adalah salah satu proyek strategis nasional (PSN) diantara deretan proyek unggulan yang sedang dikerjakan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) konstruksi ini.

“Iya, nantinya bendungan ini akan menjadi yang tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 159 meter, panjang timbunan 543 meter dan lebar bawah sekitar 290 meter. kami (Brantas Abipraya) fokuskan pada tahap pembuatan akses jalan, terowongan dan main dam,” kata Direktur Operasi 1 Brantas Abipraya, Catur Prabowo dikutip pada Minggu 13 Juni 2021.

Menjadi bagian dari PSN yang telah ditetapkan melalui Prepres No 56 Tahun 2018 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional, Bendungan Bener ini bakal dapat mengairi lahan pertanian seluas 15.069 Ha, mengurangi debit banjir sebesar 210 m3/detik.

Fungsi lainnya adalah Bendungam Bener berperan sebagai penyedia air baku untuk keperluan rumah tangga, kota dan industri sebesar 1.500 liter/detik ke 10 kecamatan di kabupaten Purworejo, 3 kecamatan di kabupaten Kebumen dan 2 kecamatan di kabupaten Kulon Progo. Tak hanya itu, bendungan ini juga akan difungsikan sebagai PLTA, pasalnya Bendungan Bener dapat menyuplai energi listrik sebesar 6 megawatt (MW).

“Agar manfaat bendungan ini dapat segera dirasakan oleh masyarakat di Purworejo dan sekitar, Brantas Abipraya berkomitmen akan rampungkan proyek ini dengan tepat waktu, tepat mutu dan kualitas, kami optimistis Bendungan Bener dapat selesai tepat waktu sesuai target di akhir tahun 2023,” tutup Catur.

Sekedar informasi, Bendungan Bener yang berlokasi di Jawa Tengah ini memiliki kapasitas tampungan air 100,94 juta meter kubik. Lokasinya yang diapit dua bukit ini pun juga akan menambah deretan tempat pariwisata seperti wisata alam dan wisata air di areal bendungan, serta dapat mengembangkan sektor perikanan juga.


Berita Terkait :