Ilustrasi pertumbuhan ekonomi (gambar: gurupendidikan.co.id)
RADARBANGSA.COM – Peneliti Center of Reform on Econom (CORE), Piter Abdullah memprediksi jika Indonesia akan mengalami surplus neraca perdagangan sepanjang tahun 2021.
Hal ini lantaran ekspor indonesia mulai mengalami pemulihan didorong oleh pulihnya harga komoditas dan membaiknya permintaan di negara tujuan ekspor seperti Tiongkok
“Surplusnya neraca perdagangan diperkirakan akan bertahan dan tetap baik pada tahun 2021 ini,” kata Piter dalam webiner daring, Selasa 27 April 2021.
Selama pandemi merebak, Indonesia telah mengalami surplus neraca dagang nyaris selama satu tahun. Surplus neraca dagang terjadi sejak Mei 2020 hingga Maret 2021. Adapun surplus neraca dagang tertinggi terjadi pada Oktober tahun 2020 yang pada waktu itu sebesar 3,61 Miliar Dolar AS.
Per Maret 2021 ini, Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa surplus neraca dagang semakin membaik dibanding Maret 2020. Hal itu disebabkan naiknya nilai ekspor 20 persen secara yoy dan naiknya nilai impor 26,5 persen secara yoy.
“Performa ekspor impor pada Maret 2021 ini sangat baik, impresif, bila dibandingkan dengan tahun lalu,” tandas BPS.
