BI Turunkan Suku Bunga Acuan di 3,75 Persen

Anata Lu’luul Jannah | Kamis, 19/11/2020 17:01 WIB
BI Turunkan Suku Bunga Acuan di 3,75 Persen Bank Indonesia. (Foto: inewsid)

RADARBANGSA.COM – Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menurunkan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 3,75%, suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 3,00%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 4,50%. 

Keputusan ini diambil dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 18-19 November 2020.

Direktur Komunikasi BI, Onny Widjanarko mengatakan keputusan ini diambil untuk mempertimbangkan prakiraan inflasi yang tetap rendah, stabilitas eksternal yang terjaga, dan sebagai langkah lanjutan untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

“Bank Indonesia tetap berkomitmen untuk mendukung penyediaan likuiditas, termasuk dukungan Bank Indonesia kepada Pemerintah dalam mempercepat realisasi APBN Tahun 2020,” ungkap Onny di Jakarta, Kamis 19 November 2020.

Sementara itu berdasarkan catatan BI, pada Oktober tercatat Inflasi tetap rendah sejalan permintaan yang belum kuat dan pasokan yang memadai. Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Oktober 2020 berada di angka  0,07% (mtm) sehingga inflasi IHK sampai Oktober 2020 tercatat 0,95% (ytd). 

“Secara tahunan, inflasi IHK tercatat rendah, yakni sebesar 1,44% (yoy), namun sedikit meningkat dari inflasi September 2020 sebesar 1,42% (yoy),” imbuhnya,

Untuk inflasi inti melambat sejalan pengaruh permintaan domestik yang belum kuat. Inflasi kelompok administered prices tetap rendah terutama didorong oleh penurunan tarif listrik dan berlanjutnya penurunan tarif angkutan udara. Sementara itu, inflasi kelompok volatile food meningkat karena faktor musiman akibat kenaikan harga komoditas hortikultura seiring dengan berlalunya musim panen.

“Bank Indonesia memprakirakan jika inflasi 2020 lebih rendah dari batas bawah target inflasi dan kembali ke sasarannya 3,0% ± 1% pada 2021,” tukas Onny.


Berita Terkait :