Pengusaha UMKM (Doc: Pagar)
RADARBANGSA.COM – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Diana Dewi meminta Pemprov DKI tidak melulu memikirkan vaksin untuk kesehatan saja, tetapi juga vaksin untuk dunia usaha yang terdampak pandemi Covid-19.
Ada baiknya buat survei ulang guna mengetahui kebutuhan apa yang paling mendesak di dunia usaha. Sehingga, pemerintah bisa mengambil langkah tepat berdasar data terbaru.
“Pemerintah membuat survei lagi lah, ke teman-teman (pengusaha) terdampak ini apa sih problem mereka, kemungkinan karena akses ke perbankan atau karena kalah persaingan sehingga penyakit yang dialami pengusaha. Kita kan butuh vaksin juga untuk pengusaha, vaksin apa yang cocok? Pemerintah lebih tahu kondisi masyarakat yang sesungguhnya,” ujar Diana dikutip dalam resmi Kadin, Senin 16 November 2020.
Diana juga menyarankan agar Pemprov DKI memaksimalkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk belanja barang kepada pengusaha-pengusaha yang terdampak.
“Plafon anggaran yang biasanya besar bisa dipecah untuk dibelanjakan kepada pengusaha kecil. Jangan dibuat pagu (anggaran) besar, tapi dipecah-pecah sehingga pagu itu kecil dan pengusaha kecil mendapat kesempatan untuk ikut program itu,” tutur Diana.
Selain itu, dia juga meminta Pemprov DKI agar lebih terbuka dalam menyampaikan informasi program-program pembangunan Ibu Kota. Beragam proyek pembangunan seringkali hanya melibatkan pengusaha besar sehingga pengusaha kecil tidak merasakan manfaatnya.
“Kita sudah sampaikan, bahwa tolong jangan seperti yang lalu, hanya dibuat proyek-proyek ini besar-besar saja, tapi dibuat parsial-parsial. Itu kita sampaikan," kata Diana.
