Realisasi Program Perlindungan Sosial Sentuh 74 Persen

Anata Lu’luul Jannah | Rabu, 04/11/2020 16:44 WIB
Realisasi Program Perlindungan Sosial Sentuh 74 Persen Bansos Tunai Non Jabodetabek telah tersalurkan kepada 9,2 juta KPM (Foto: Istimewa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan jika realisasi penyaluran program perlindungan sosial telah mencapai 74,3 persen dari total pagu.

“Hingga 26 Oktober 2020, pemerintah telah mendistribusikan program perlindungan sosial sebesar Rp174,06 triliun atau 74,3% dari total pagu penyesuaian Rp234,33 triliun,” ungkap Menkeu dalam keterangan resminya, Rabu 4 November 2020. 

Ia merinci untuk penerima Program Keluarga Harapan (PKH) adalah sebanyak 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Kartu Sembako untuk 19,4 juta KPM, bantuan sembako Jabodetabek untuk 1,9 juta KPM, Bansos Tunai (BST) Non Jabodetabek untuk 9,2 juta KPM

Untuk Program Kartu Prakerja telah terealisir dengan jangkauan 5,6 juta peserta, kemudian diskon listrik sudah terealisisr untuk 31,4 juta rumah tangga, Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk 8 juta KPM, dan Bansos Tunai (BST) bagi penerima Sembako 9 juta KPM, bansos beras penerima PKH 6 juta KPM, dan bantuan subsidi gaji sebanyak 12,4 juta orang.

“Di tahun 2021, pemerintah juga akan memperbaiki atau mereformasi sistem perlindungan sosial dengan memperbaiki data masyarakat miskin dan rentan miskin, kemudian mengintegrasikan dan mendigitalisasi penyaluran bansos, mengembangkan sistem yang adaptif serta menyempurnakan mekanisme pembiayaannya,” tukas Menkeu.


Berita Terkait :