BPS: Inflasi Mei 0,07 Persen

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Maret 2020 sebesar 0,07 persen dan komponen inti pada Mei 2020 mengalami inflasi sebesar 0,06 persen.

Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan, dari survei 90 kota Indeks Harga Konsumen (IHK), sebanyak 67 kota mengalami inflasi dan 23 kota mengalami deflasi.

“Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan, Bangka Belitung sebesar 1,20 persen dan terendah terjadi di Tanjung Pinang, Bogor, dan Madiun masing-masing sebesar 0,01 persen. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Luwuk, Sulawesi Tengah, sebesar 0,39 persen dan terendah terjadi di Manado sebesar 0,01 persen,” demikian kutipan dari keterangan resmi BPS, Selasa 2 Juni 2020.

Inflasi ini terjadi karena adanya kenaikan harga di sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu:

1. Kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,09 persen
2. Kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,04 persen
3. Kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,10 persen
4. Kelompok kesehatan sebesar 0,27 persen
5. Kelompok transportasi sebesar 0,87 persen
6. Kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,08 persen
7. Kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,06 persen
8. Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,08 persen
9. Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,12 persen

Sementara itu kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,32 persen.  Lalu kelompok pengeluaran yang tidak mengalami perubahan, yaitu kelompok pendidikan.

---

---

---