Pembuatan APD (Doc: Berita Satu)
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional saat ini memiliki kapasitas produksi Alat Pelindung Diri (APD) hingga 54 juta unit per bulan. Kemampuan ini diperkirakan dapat memenuhi kebutuhan dunia terhadap APD. Adapun kebutuhan di dalam negeri hanya mencapai 10 juta unit per bulan.
”Ke depannya, kita akan bisa menjadi produsen APD atau masker kain untuk memenuhi kebutuhan pasar dunia,” ujar Direktur Industri Tekstil, Kulit, dan Alas Kaki Kemenperin, Elis Masitoh dalam keteranhan resminya, Kamis 28 Mei 2020.
Elis menjabarkan, kebutuhan APD untuk petugas kesehatan mencapai 5,5 juta unit per bulan. Adapun, Kemenperin telah menyiapkan penyangga atau kebutuhan cadangan sekitar 5 juta—8 juta unit hingga akhir tahun ini.
“Saat ini, produksi APD nasional kondisinya surplus hingga 40 juta unit APD per bulan,” ungkapnya lagi.
Elis menyebutkan, beberapa negara tujuan ekspor yang bersedia menyerap APD dari Indonesia, antara lain Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat. Menurutnya, industri yang akan mengekspor APD tersebut adalah pabrikan skala besar hingga sektor industri kecil menengah (IKM).
