Covid-19 Bikin Permintaan Batubara Dunia Melemah

Anata Lu’luul Jannah | Senin, 06/04/2020 15:53 WIB
Covid-19 Bikin Permintaan Batubara Dunia Melemah Corona Pengaruhi Harga Komoditas Batubara (Foto: Porto News)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Berkurangnya konsumsi listrik di negara-negara terdampak Covid-19, mengakibatkan permintaan batubara di negara-negara tersebut turun sehingga berdampak pada terjadinya sedikit over supply batubara secara global.

Hal ini kemudian mempengaruhi penurunan empat indeks harga batubara yang umum digunakan dalam perdagangan batubara dunia, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt`s 5900 pada bulan sebelumnya.

"Rata-rata indeks bulanan ICI turun 2,66%, Platt`s turun 2,75%, GCNC turun 1,77%, NEX turun 0,66%. Karena keempatnya mengalami penurunan maka Harga Batubara Acuan (HBA) yang dipengaruhi keempat indeks tersebut dipastikan juga ikut turun," ungkap Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi, Senin 6 April 2020.

Agung membenarkan bahwa turunnya indeks harga batubara ini terjadi salah satunya dipicu demand listrik yang berkurang di negara-negara terdampak pandemi Covid-19.

"Kebijakan Work From Home di beberapa negara mengakibatkan konsumsi listrik di beberapa ibukota dan pusat bisnis menurun yang berpengaruh pada turunnya permintaan batubara," lanjut Agung.

Agung menyebut, nilai HBA sendiri diperoleh rata-rata empat indeks harga batubara dunia, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt`s 5900 pada bulan sebelumnya.

"Dari perhitungan rata-rata keempat indeks tersebut, angka HBA diusulkan menjadi USD 65,77 per ton, atau turun USD 1,31 dari HBA Maret yang ada di angka USD 67,08 per ton," papar Agung.

Sejak bulan Januari 2020 HBA mencatatkan penurunan di angka USD 65,93 per ton (turun dari USD 66,30 di Desember 2019), di Bulan berikutnya, HBA mengalami fluktuasi, sebesar USD 66,89 dan Maret USD 67,08 kemudian kembali turun di bulan April 2020 ini. HBA bulan April 2020 ini akan digunakan untuk penjualan langsung (spot) selama satu bulan pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB Veseel).


Berita Terkait :