Antonio Conte (Pelatih Inter Milan). (Foto: twitter @Bola24Jam)
RADARBANGSA.COM - Inter Milan sukses mengunci gelar Scudetto musim 2020/2021 meskipun kompetisi masih tersisa empat pertandingan lagi. Total poin yang diraih anak asuh Antonio Conte tak terkejar lagi oleh pesaing terdekat, Atalanta.
Perjalanan Nerazzuri menuju tangga juara sangat berliku. Mereka sempat tertinggal dari rival sekota AC Milan dan juara bertahan, Juventus.
Namun, memasuki putaran kedua awal tahun 2021, Romelo Lukaku dkk mulai tancap gas. Kegagalan di kompetisi Eropa menjadi momentum fokus mereka untuk mengejar gelar scudetto yang terakhir direbut tahun 2010 lalu.
Conte menegaskan, perlahan anak asuhnya terus berkembang, baik dalam membaca permainan dan mengetahui kapan momen yang tepat untuk menekan lawan. Hal tersebutmembuat mereka sulit dihentikan musim ini.
“Kami selalu berganti-ganti berbagai situasi selama pertandingan, duduk sedikit lebih dalam untuk kemudian menciptakan ruang pada saat ada kesalahan (lawan), atau mengundang lawan untuk menyerang kami sehingga kami dapat melakukan serangan balik," ujar Conte seperti dikutip dari bola.net, Senin, 3 Mei 2021.
“Tim benar-benar berkembang dalam pengertian itu, dan dalam satu musim Anda harus bisa mengambil pendekatan yang berbeda agar tidak bisa diprediksi. Anda tidak bisa selalu hanya menyerang atau selalu bertahan, ini tentang mengetahui kapan harus menekan. Di situlah kami menjadi lebih baik, dalam membaca permainan dan mengetahui momen-momen itu," tandasnya.
